Asuhan Persalinan Normal Terbaru 2018 Pdf

  суббота 02 февраля
      73

Baiklah, sekarang kita lihat 58 langkah Asuhan Persalinan Normal terbaru yang tertera di bawah ini: Mendengar dan melihat adanya tanda persalinan kala dua. Memastikan kelengkapan alat pertolongan persalinan termasuk mematahkan ampul oksitosin & memasukan alat suntik sekali pakai 2½ ml ke dalam wadah partus set.

Secara umum antenatal care bertujuan untuk menjaga agar ibu hamil dapat melalui masa kehamilan, persalinan, dan nifas dengan baik dan selamat serta menghasilkan bayi yang sehat. Secara rinci tujuan antenatal care adalah: • Memantau kemajuan kehamilan untuk memastikan kesehatan ibu dan tumbuh kembang janin • Meningkatkan dan mempertahankan kesehatan fisik, mental dan sosial ibu. • Mengenali dan mengurangi sedini mungkin adanya penyulit/komplikasi yang dapat muncul selama kehamilan, termasuk riwayat penyakit secara umum, kebidanan dan pembedahan. • Mempersiapkan persalinan cukup builan dan persalinan yang aman dengan trauma seminimal mungkin. • Mempersiapkan ibu agar nifas berjalan dengan normal dan mempersipkan ibu agar dapat memberi asi secara eksklusif. • Mempersiapkan peran ibu dan keluarga dalam menerima kelahiran janin agar tumbuh kembang secara normal • Mengurangi angka kematian bayi prematur, kelahirran mati dan kematian neonatal. Untuk menghindari kesalahan penanganan kehamilan, komunikasi dengan suami dan keluarga diperlukan gunan mempersiapkan rujukan nantinya.

Dengan manajemen rujukan yang benar, cepat, dan tepat maka ibu dan janin akan memperoleh pelayanan persalinan dan kelahiran yang benar sehingga membantu menurunkan angka kematian ibu dan bayi. Program ini lebih diutamakan pada tempat pelayanan kesehatan terpencil dan jauh dari akses transfortasi yang memadai • Test laboratorium sederhana (Hb,Protein, dan Urine) berdasarkan indikasi (HbsAg, sifilis, HIV, malaria, tuberkulosis paru (TBC), PMS).

Subyektif • Amenorrhea, dapat disebabkan oleh: gangguan endokrin, abnormalitas sistem saraf, penyakit infeksi, anemia, obstruksi servikal, atau ketegangan emosi • Kelemahan/dan keletihan, dapat diakibatkan karena anemia atau infeksi. • Mual dan muntah (morning sickness), merupakan respon awal tubuh terhadap tingginya kadar progesteron, dapat disebabkan karena gangguan pada saluran cerna atau alergi. Terjadi antara minggu ke-2-6 dan menghilang pada minggu ke-12. • Perubahan payudara, terasa penuh dan nyeri, hiperpigmentasi areola mammae, perubahan nipple, sekresi kolostrum, pelebaran vena. • Peningkatan sekresi berkemih, kongesti darah pada organ-organ pelvik meningkatkan sensitivitas jaringan, tekanan karena pembesaran uterus menstimulasi saraf dan mentrigger keinginan untuk berkemih selama hamil.

Dapat pula disebabkan oleh penyakit infeksi saluran kencing, trauma dan pertumbuhan tumor vesika urinaria. • Perubahan mood: letih, pusing, sakit kepala. • Leukorea Quickening, Sensasi adanya gerakan dapat dirasakan pada minggu ke- 22 pada primipara dan minggu ke-20 pada multipara. Merupakan tanda-tanda yang dapat diobservasi oleh pemeriksa. Bila digabung dengan tanda dan gejala presumsi, maka tanda kemungkinan memberi dugaan kuat adanya kehamilan. Tandanya meliputi: • Pembesaran rahim • Uterin shouffle adalah goyangan, desiran nadi yang terdengar di atas uterus ibu hamil. • Kontraksi Braxton Hicks • Ballotement, pantulan yang terjadi ketika bayi pemeriksa mengetuk janin yang mengapung dalam uterus, menyebabkan janin berenang menjauh dan kemudian kemudian kembali ke posisinya semula.

• Hegar sign: melunaknya segmen bawah rahim • Goodell sign: melunaknya serviks. • Test kehamilan positif. Setiap bulan wanita melepaskan 1 atau 2 sel telur dari indung telur, kemudian terjadi peningkatan hormon estrogen sehingga selaput lendir mulai menebal dan terjadi proses ovulasi (keluarnya sel telur dari indung telur). Kehamilan terjadi bila senggama (koitus) dilakukan pada sekitar saat ovulasi (14 hari atau 2 minggu setelah haid). Download gintama 360p.

Apabila tidak terjadi pembuahan, maka sel telur akan berdegenerasi dan sel telur akan keluar bersama-sama dengan darah haid. Apabila terjadi pembuahan (bertemunya sel telur dan sel sperma), terjadi penyatuan kedua pronuklei yang disebut dengan zigot, kemudian akan mengalami pembelahan (mitosis). Nidasi adalah masuknya atau tertanamnya hasil konsepsi ke dalam endometrium.